METODOLOGI
PENELITIAN BISNIS
Author : Sumarni Randriany
Dosen Pengampu : Dr. Sri Gustina Pane
FORUM DISKUSI 3 MINGGU 4
Simulasikan
pembuatan kerangka pemikiran rencana dari proposal penelitian saudara dengan memperhatikan
pola berfikir secara induktif dan deduktif (inductive thinking & deductive thinking).
JAWABAN FORUM DISKUSI 3 MINGGU 4
ANALISIS PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA
MANUSIA DAN PENERAPAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL (SPI) TERHADAP KUALITAS
LAPORAN KEUANGAN PADA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SORONG
PENERAPAN
KERANGKA PEMIKIRAN PROPOSAL PENELITIAN
KERANGKA
PEMIKIRAN
1.
Menetapkan Variabel yang diteliti
Untuk menentukan kelompok teori apa yang
perlu dikemukakan dalam menyusun kerangka berpikir untuk pengajuan hipotesis,
maka harus ditetapkan terlebih dulu variabel penelitiannya. Berapa jumlah
variabel yang diteliti, dan apakah nama setiap variabel, merupakan titik tolak
untuk menentukan teori yang akan dikemukakan
Hubungan variable independen dan dependen
dengan pola berfikir secara induktifdan deduktif (inductive thinking & deductive thinking)
1.
Kualitas SDM dan penerapan kebiajakan SPI
secara simultan memiliki dampak positif dan signifikan terhadap laporan
keuangan
2.
Kualitas SDM dan penerapan kebiajakan SPI
secara parsial memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan
2.
Membaca Buku dan Hasil Penelitian yang relevan
Setelah
variabel ditentukan, maka langkah berikutnya adalah membaca buku – buku dan
hasil penelitian yang relevan. Buku – buku yang dibaca dapat berbentuk teks,
ensiklopedia, dan kamus. Hasil penelitian yang dapat dibaca adalah: laporan
penelitian, journal ilmiah, skripsi, tesis dan disertasi.
Contoh Buku
dan Hasil Penelitian yang relevan:
1. Buku atau Jurnal tentang Metode
Penelitian
2. Buku atau jurnal tentang Manajemen
Sumber Daya Manusia
3. Buku atau jurnal tentang sistem
pengawasan internal (SPI)
4. Buku atau jurnal tentang laporan
keungan
5. Buku atau jurnal tentang Pengaruh SDM
dan SPI terhadap laporan keuangan
6. Dan lain-yang buku atau jurnal
relevan dengan penelitian
3.
Deskripsi Teori dan Hasil Penelitian
Dari
buku dan hasil penelitian yang dibaca akan dapat dikemukakan teori – teori yang
berkenaan dengan variabel yang diteliti.
Contoh:
1. Definisi dan ruang lingkup SDM
2. Definisi dan ruang lingkup secara
rinci SPI
3. Definisi dan ruang lingkup secara
rinci tentang laporan keuangan
4. Pengaruh SDM dan SPI terhadap
laporan keuangan
4.
Analitis Kritis terhadap Teori dan Hasil Penelitian
Pada
tahap ini peneliti melakukan analisis secara kritis terhadap teori – teori dan
hasil penelitian yang telah dikemukakan. Dalam analisis ini peneliti akan
mengkaji apakah teori – teori dan hasil penelitian yang telah ditetapkan itu
betul – betulsesuai dengan obyek penelitian atau tidak, karena sering terjadi
teori – teori yang berasal dari luar tidak sesuai dengan kondisi di dalam
negeri.
Contoh hasil
analisis terhadap teori dan hasil penelitian :
1. SDM dan SPI berpengaruh positif
dan signifikan secara langsung terhadap laporan keuangan
2. Implikasi dari penelitian ini,
adalah SDM harus ditingkatkan sistem pengawasan internal harus diperketat.
5.
Analisis Komparatif terhadap Teori dan Hasil Penelitian
Analisis
komparatif dilakukan dengan cara membandingkan antara teori satu dengan teori
yang lain, dan hasil penelitian satu dengan penelitian yang lain. Melalui analisis
komparitif ini peneliti dapat memadukan antara teori satu dengan teori yang
lain, atau mereduksi bila dipandang terlalu luas.
Contoh analisis Komparatif:
Kualitas SDM dan penerapan sistem
pengawan internal akan mempengaruhi kualitas laporan keuangan di STAIN Sorong
6.
Kesimpulan
Melalui
analisis kritis dan komparatif thdp teori-teori dan hasil penelitian yg relevan
dgn semua variabel yg diteliti, selanjutnya peneliti dapat melakukan sintesa
atau kesimpulan sementara. Perpaduan sintesa antara variabel satu dgn variabel
yang lain akan mengahasilkan kerangka berpikir yang selanjutnya dapat digunakan
untuk merumuskan hipotesis.
Contoh
Kesimpulan:
1. Kualitas SDM dan penerapan sistem
pengawassan internal secara simultan memiliki dampak positif dan signifikan
terhadap laporan keuangan STAIN Sorong
2. Kualitas SDM dan penerapan sistem
pengawassan internal secara parsial memiliki dampak positif dan signifikan
terhadap laporan keuangan STAIN Sorong
7.
Kerangka Berfikir
Setelah
sintesa atau kesimpulan sementara dapat dirumuskan maka selanjutnya dapat
disusun kerangka berpikir. Kerangka berpikir yang dihasilkan dapat berupa
kerangka berpikir yang asosiatif/hubungan maupun komparatif/perbandingan.
Contoh
kerangka berfikir positif :
jika Sumber daya manusia proporsional-profesional
dan penerapan sistem pengawasan internal berjalan dengan baik maka laporan
keuangan akan baik pula.
8.
Hipotesis
Berdasarkan
kerangka berpikir tersebut selanjutnya disusun hipotesis. Bila kerangka
berpikir berbunyi ”jika SDM baik dan SPI diterapkan dengan baik, maka hasil
laporan akan baik”,
Contoh hipotesisnya: ada hubungan yang positif dan
signifikan antara SDM yang berkualitasdan penerapan SPI dengan laporan keuangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar